Connect Family

FOLLOW

10 Teknologi Tenaga Surya

Teknologi tenaga surya saat ini sudah sangat maju, dengan beberapa kemajuan sedang dikembangkan agar dapat digunakan setiap harinya.





Di bawah ini 10 Teknologi Tenaga Surya yang perlu diperhatikan:


  1. Panel Pemanas Air Tenaga Surya : Pyron Solar Triad menggunakan desain spesial, short focal-length, lensa konsentrasi acrylc untuk memantulkan dan menerima cahaya, secara efektif mengkonsentrasikan 6,500 tenaga surya dalam bentuk cahaya kecil. Lensa kedua menangkap cahaya ini dan memfokuskan pada sel PV. Menurut perusahaan terkait, HE Optics System menghasilkan 800 kali lebih banyak tenaga daripada sel solar dari silikon.
  2. Penyimpan Hidrogen Rumahan: Seorang professor MIT, Daniel Nocera, membentuk sebuah perusahaan tahun ini untuk memasarkan sebuah teknologi yang dapat memecah air dan menyimpan tenaga surya. Kunci dari perusahaan ini adalah untuk mencapai sebuah terobosan tenaga surya untuk membuat tenaga surya murah.
  3. Atap Panel Surya yang dapat dicetak dan dicat: Jika tenaga surya mudah untuk dipasang seperti mencat atap anda dengan cat tahan cahaya matahari, itu akan menurunkan standar untuk pemasangan tenaga surya di rumah. Teknologi ini disebut tinta silikon, dan menurut U.S. National Renewable Energy Laboratory, sel tenaga surya menunjukkan penghematan 18% tenaga.
  4. Panel Film Besar Tenaga Surya Sistem SunFab™: menggunakan teknologi film tipis silikon untuk memasarkan panel terbesar dan terkuat di dunia dan menggabungkan material murah.
  5. Organic Solar Concentrators: Insinyur di MIT telah membuat metode untuk merubah kaca menjadi sebuah high-tech solar concentrator, menggunakan kaca warna untuk mengumpulkan dan memancarkan cahaya di mana biasanya hilang dari permukaan panel. Teknologi ini dapat membuat bangunan untuk menggunakan jendela dengan kaca film untuk mengumpulkan tenaga. Perusahaan lain, GreenSun, telah mengembangkan panel warna terang di mana menangkap bagian lain dari spektrum matahari, dan tidak memerlukan cahaya matahari secara langsung untuk bekerja.
  6. Space Based Solar: Jepang sedang mengembangkan sebuah stasiun luar angkasa raksasa dengan generator tenaga surya untuk mentransmisi tenaga surya ke bumi dari 36,000km di atas bumi dalam 30 tahun ke depan. Pemerintah Jepang mendukung proyek $21 milyar, yang termasuk sebuah stasiun luar angkasa tenaga surya dengan 4km kibik panel surya, menyimpan tenaga elektrik sebesar 1 gigawatt, cukup untuk 300,000 rumah di Tokyo.
  7. Solar Roads: Konsep Solar Roadways, akan membuat jalan menggunakan panel kaca untuk mengumpulkan dan mendistribusikan tenaga surya untuk menerangi cahaya di malam hari dan panas di musim dingin, dengan cukup energi tersisa untuk menyalakan rumah-rumah dan bisnis-bisnis. Penemunya, Scott Brusaw, memperkirakan setiap mil panel tenaga surya dapat menerangi 500 rumah, dan diperkirakan untuk membuat panel sebesar 12x12 memerlukan biaya $5,000.
  8. Concentrated Solar: Stirling Energy System's SunCatcher, berisikan sebuah solar concentrator dalam struktur mangkuk didukung sebuah kaca cembung, dapat digunakan di Arizona segera. SunCatcher menggunakan sistem kaca dipasang dengan mangkuk parabola untuk mengkonsentrasikan tenaga surya pada high-efficiency Stirling Engine, dengan setiap mangkuk menghasilkan 25,000 watt.
  9. Nanotechnology Solar: Peneliti di McMaster University di Ontario telah mengembangkan light-absorbing nanowires terbuat dari material high-performance photovoltaic pada fabrik karbon tipis yang tahan lama. Mereka juga menggunakan partikel kecil di sebuah film polyster fleksibel di mana dapat menghasilakan tenaga surya yang murah dan fleksibel.
  10. Integrated Grid Ready Solar: Andalay AC solar panels, dibuat dengan teknologi Akeena Solar, diintegrasikan dengan komponen kabel dan elektrik ke dalam panel. Menurut perusahaan, ini dapat menahan akan kerusakan, menghasilkan banyak uang. Andalay AC solar panels menghasilkan tenaga AC yang aman, dan dapat proses pemasangan yang aman untuk pengguna. 
sumber : http://udaramaya.com/berita/5180/0/10_Teknologi_Tenaga_Surya
Category: 0 komentar

0 komentar:

Posting Komentar